Eksistensi Rasa

Resensi Novel Eksistensi Rasa Karya Farah Hidayati: Sebuah Eksplorasi Identitas dan Persahabatan di Masa Remaja

Eksistensi Rasa oleh Farah Hidayati menghadirkan sebuah narasi yang memikat tentang perjalanan seorang remaja bernama Djo dalam menemukan jati diri dan orientasi seksualnya. Novel ini dikemas dengan gaya bahasa yang lugas dan sarat makna, mengantarkan pembaca pada eksplorasi mendalam tentang berbagai isu penting yang dihadapi remaja, seperti persahabatan, keluarga, cinta, dan pencarian makna hidup.

Kekuatan Persahabatan yang Menjadi Fondasi

Aspek sentral dalam novel ini adalah penggambaran persahabatan yang kuat antara Djo dan Rindu. Persahabatan mereka menjadi fondasi cerita, di mana Djo menemukan ruang aman untuk mengeksplorasi diri dan perasaannya tanpa rasa takut dihakimi. Dukungan dan pengertian Rindu menjadi kekuatan bagi Djo dalam menghadapi kebingungannya.

Kisah yang Relatable dan Membuka Wawasan

Lebih dari sekadar kisah Djo, Eksistensi Rasa menghadirkan berbagai isu yang dihadapi remaja pada umumnya. Novel ini membahas tentang pertemanan, keluarga, cinta, dan pencarian makna hidup. Gaya bahasa yang lugas dan relatable membuat cerita ini mudah dinikmati oleh berbagai kalangan pembaca.

Analisis Lebih Dalam:

  • Pengembangan Karakter: Tokoh Djo digambarkan dengan kompleks dan relatable, memungkinkan pembaca untuk memahami dilema dan perasaannya.
  • Penggunaan Bahasa: Gaya bahasa yang lugas dan mengalir membuat novel ini mudah dibaca dan dipahami.
  • Alur Cerita: Alur cerita yang menarik dengan beberapa plot twist mampu menjaga minat pembaca.

Kesimpulan:

Eksistensi Rasa merupakan novel yang sarat makna dan membuka wawasan tentang berbagai isu penting yang dihadapi remaja. 


Oleh: Sensen

Previous Post Next Post